pasecrets – Kapten Timnas Australia, Mathew Ryan, akhirnya memulai debutnya sebagai penjaga gawang untuk klub Serie A, AS Roma. Debut ini menandai akhir dari masa penantian yang cukup panjang bagi Ryan, yang sebelumnya bergabung dengan Roma pada musim panas 2024 setelah meninggalkan AZ Alkmaar dengan status transfer bebas.
Ryan, yang berusia 32 tahun, telah menjalani karir yang gemilang baik di level klub maupun internasional. Sebelum bergabung dengan Roma, ia pernah bermain untuk klub-klub seperti Valencia, Brighton & Hove Albion, dan Arsenal. Di level internasional, ia telah mencatatkan 92 penampilan untuk Timnas Australia sejak debutnya pada tahun 2012.
Debut Ryan di Roma berjalan dengan baik, di mana ia berhasil menjaga gawangnya tetap aman dalam pertandingan melawan Chievo yang berakhir dengan kemenangan 3-0 untuk Roma24. Kemenangan ini menunjukkan bahwa Ryan masih memiliki kemampuan yang mumpuni untuk bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa.
Dengan performa Mathew Ryan yang masih prima, Timnas Indonesia harus mulai waspada. Ryan sendiri telah memberikan peringatan bahwa Timnas Indonesia saat ini tidak bisa diremehkan. Ia mengakui bahwa kekuatan Garuda telah meningkat dan menjadi ancaman serius bagi tim-tim besar di Asia.
Peringatan ini sangat relevan mengingat Australia dan Indonesia akan segera bertemu dalam kualifikasi Piala Asia. Dengan Ryan yang kembali ke performa terbaiknya, Australia memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk menghadapi Indonesia. Ryan juga menyoroti pentingnya fokus dan tidak lengah saat menghadapi tim yang sedang bangkit seperti Indonesia.
Debut Mathew Ryan di AS Roma adalah berita besar bagi dunia sepak bola Australia dan internasional. Dengan pengalamannya yang luas dan kemampuan yang teruji, Ryan akan menjadi kekuatan besar bagi Roma dan Timnas Australia. Bagi Indonesia, ini adalah sinyal untuk lebih waspada dan mempersiapkan diri dengan baik menghadapi Australia di kualifikasi Piala Asia.