
pasecrets – Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta, kembali membuat gebrakan yang mengejutkan banyak pihak. Kali ini, Dedi mengambil langkah berani dengan menghapus tunggakan pajak kendaraan bermotor di wilayahnya. Kebijakan ini berlaku untuk semua jenis kendaraan, baik motor maupun mobil.
Kebijakan Pengapusan Tunggakan Pajak Kendaraan
Langkah ini muncul setelah Dedi melihat banyaknya warga yang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi COVID-19. Banyak warga yang menunggak pajak karena tidak mampu membayar akibat kondisi ekonomi yang sulit. Dedi merasa perlu memberikan solusi konkret untuk meringankan beban masyarakat.
“Kami ingin memberikan keringanan kepada warga kami yang sedang mengalami kesulitan ekonomi. Dengan menghapus tunggakan pajak, kami berharap masyarakat bisa lebih fokus pada pemulihan ekonomi mereka,” ujar Dedi dalam konferensi pers yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Purwakarta.
Kebijakan ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan. Para pemilik kendaraan bermotor merasa sangat terbantu dengan adanya penghapusan tunggakan pajak ini. Salah satu warga, Siti Nurhayati, mengungkapkan rasa syukurnya. “Saya sangat senang dan bersyukur dengan kebijakan ini. Saya sudah lama menunggak pajak motor karena memang tidak punya uang. Dengan adanya penghapusan ini, saya bisa lebih lega,” ujarnya.
Selain memberikan keringanan kepada warga, kebijakan ini juga diharapkan bisa meningkatkan kepatuhan pajak di masa mendatang. Dedi berharap bahwa dengan adanya keringanan ini, masyarakat akan lebih termotivasi untuk membayar pajak tepat waktu di masa depan.
“Kami berharap bahwa kebijakan ini bisa menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pajak. Dengan begitu, pendapatan daerah bisa lebih optimal dan bisa digunakan untuk berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambah Dedi.
Langkah Dedi Mulyadi ini menjadi contoh nyata bahwa pemerintah daerah bisa memberikan solusi kreatif dan berani untuk membantu masyarakat yang sedang mengalami kesulitan ekonomi. Kebijakan ini juga menunjukkan bahwa kepemimpinan yang responsif dan empati bisa memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.
Dengan adanya penghapusan tunggakan pajak ini, diharapkan perekonomian di Purwakarta bisa lebih pulih dan masyarakat bisa lebih sejahtera. Dedi Mulyadi kembali membuktikan bahwa kepemimpinannya selalu berpihak pada kesejahteraan rakyat.