pasecrets – Kiper Paris Saint-Germain (PSG), Gianluigi Donnarumma, mengalami cedera parah di wajah setelah dihantam sepatu pemain AS Monaco, Wilfried Singo, dalam pertandingan lanjutan Ligue 1 di Stade Louis II, Kamis (19/12/2024) dini hari WIB. Insiden terjadi pada menit ke-17 ketika Singo mencoba melompati Donnarumma yang sedang melakukan penyelamatan. Namun, studs atau tonjolan di bagian bawah sepatu Singo justru mengenai wajah kiper Italia tersebut, menyebabkan luka di bawah mata kanannya.
Donnarumma sempat terkapar di lapangan sambil menerima perawatan medis sebelum akhirnya ditarik keluar dan digantikan oleh Matvei Safonov pada menit ke-229. Setelah pertandingan, PSG mengonfirmasi kondisi Donnarumma melalui pernyataan resmi. “Gianluigi Donnarumma akan kembali ke Paris bersama tim malam ini setelah mengalami trauma wajah dengan beberapa luka. Ia akan menjalani pemeriksaan medis besok dan harus beristirahat selama beberapa hari,” tulis pernyataan klub.
Foto kondisi wajah Donnarumma yang mengalami luka robek cukup parah di bagian kanan wajahnya beredar di media sosial. Eks pemain AC Milan itu mengalami luka yang cukup panjang dan mendapat banyak jahitan di wajahnya.
Sementara itu, pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Guinea di playoff Olimpiade 2024 juga menuai kontroversi. Wasit asal Prancis, Francois Letexier, yang memimpin pertandingan tersebut, kembali memicu kontroversi. Letexier sempat membuat geram pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, karena beberapa keputusan yang dianggap kontroversial.
Dalam pertandingan tersebut, Letexier memberikan dua penalti kontroversial kepada Guinea, yang dianggap tidak adil oleh pihak Indonesia. Witan Sulaeman melakukan pelanggaran terhadap pemain Guinea yang sebenarnya berada di luar garis penalti, namun wasit tetap memberikan penalti. Keputusan ini memicu protes keras dari tim Indonesia dan membuat Shin Tae-yong geram.
Pelatih PSG, Luis Enrique, enggan mengkritik wasit Francois Letexier meskipun ada insiden tekel berbahaya yang menyebabkan cedera parah pada Donnarumma. “Keputusan-keputusan wasit? Saya tidak bisa berbuat apa-apa, saya tidak bisa melihat aksinya, tetapi ketika Anda melihat aksi seperti itu selalu sulit,” kata Luis Enrique dilansir dari Channel News Asia.
Enrique menambahkan, “Para pemain tidak bermaksud untuk menyakiti. Sulit untuk menjadi wasit pertandingan seperti ini, saya tidak berbicara tentang pekerjaan wasit.” Meskipun tertinggal 1-2 di babak kedua, PSG bangkit kembali dengan gol dari Goncalo Ramos dan dua gol dari Ousmane Dembele untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di liga musim ini menjadi 16 pertandingan.
Insiden cedera parah yang dialami Gianluigi Donnarumma dan kontroversi kepemimpinan wasit Francois Letexier dalam pertandingan Timnas Indonesia vs Guinea menunjukkan betapa sulitnya peran wasit dalam pertandingan sepak bola. Meskipun ada kritik dan protes, keputusan wasit sering kali sulit untuk diputuskan dan memicu perdebatan di kalangan penggemar dan pelatih.