pasecrets – AC Milan baru-baru ini mengumumkan pemecatan pelatih kepala mereka, Paulo Fonseca, setelah hasil imbang 1-1 melawan AS Roma pada Senin dini hari. Pemecatan ini diiringi dengan rumor tentang pertengkaran antara Fonseca dan penasihat senior klub, Zlatan Ibrahimovic.
Fonseca sendiri membenarkan pemecatannya dalam sebuah pernyataan singkat setelah meninggalkan Stadion San Siro. “Ya, benar. Saya tidak lagi menjadi pelatih AC Milan,” ujar Fonseca seperti dikutip dari ESPN Singapore.
Rumor tentang ketegangan antara Fonseca dan Ibrahimovic telah beredar sejak beberapa waktu lalu. La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa hubungan antara keduanya sangat rapuh, terutama setelah beberapa insiden di lapangan dan di ruang ganti. Salah satu momen yang dianggap sebagai titik balik adalah ketika Ibrahimovic masuk ke ruang ganti setelah kekalahan dari Parma dan memberikan motivasi kepada para pemain, yang dianggap sebagai intervensi yang tidak perlu oleh Fonseca.
Selain itu, insiden di Stadio Olimpico saat melawan Lazio juga menjadi sorotan. Ketika Fonseca memutuskan untuk mengganti Rafa Leao dan Theo Hernandez, keduanya justru mencetak gol penyama kedudukan beberapa detik setelah masuk. Mereka kemudian terlihat berdiri di sisi lapangan yang berlawanan dengan Fonseca saat pelatih tersebut memberikan instruksi, yang dianggap sebagai tanda ketidakharmonisan.
Ibrahimovic, yang memiliki peran besar di klub sebagai penasihat senior, sering kali terlihat mengambil alih tugas-tugas yang seharusnya menjadi tanggung jawab manajemen dan pelatih. Misalnya, ia yang mengumumkan pemilihan Fonseca sebagai pelatih dan memperkenalkan para pemain baru ke publik. Hal ini membuat banyak pihak merasa bahwa Ibrahimovic memiliki terlalu banyak kekuasaan di klub, yang pada akhirnya mempengaruhi dinamika tim dan hubungannya dengan Fonseca.
Keputusan pemecatan Fonseca juga didukung oleh pemilik klub, Gerry Cardinale, yang merasa bahwa perubahan diperlukan untuk meningkatkan performa tim. AC Milan saat ini sedang dalam proses mencari pengganti Fonseca, dengan Sérgio Conceição sebagai salah satu kandidat utama yang akan segera diumumkan sebagai pelatih baru.
Dengan pemecatan Fonseca, pertanyaan tentang peran dan tanggung jawab Ibrahimovic di klub kembali mencuat. Banyak yang masih bingung tentang seberapa besar pengaruh Ibrahimovic dalam pengambilan keputusan di klub, terutama setelah insiden-insiden yang terjadi selama masa jabatannya sebagai penasihat senior.
Dalam pernyataan terbarunya, Ibrahimovic menegaskan bahwa ia memiliki peran penting di klub dan tidak akan mundur dari posisinya. “Saya adalah bos di sini, dan semua orang bekerja untuk saya,” kata Ibrahimovic seperti dikutip dari Sky Sports Italia.
Pemecatan Fonseca dan rumor pertengkaran dengan Ibrahimovic menunjukkan bahwa AC Milan sedang mengalami masa-masa sulit dalam mengelola dinamika internal klub. Dengan perubahan kepemimpinan yang akan datang, diharapkan klub dapat segera menemukan stabilitas dan kembali ke jalur kemenangan.