pasecrets – Manchester United (MU) harus menelan kekalahan telak 0-3 dari Bournemouth dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-17 di Stadion Old Trafford, Minggu (22/12/2024). Meski demikian, bek Lisandro Martinez tetap optimis dan melihat secercah cahaya di depan bagi klub tersebut.
Pertandingan ini menjadi kekalahan ketiga MU sejak ditangani pelatih asal Portugal, Ruben Amorim. Sebelumnya, Setan Merah juga kalah 3-4 dari Tottenham Hotspur di Piala Liga Inggris. Dalam pertandingan melawan Bournemouth, MU mengandalkan formasi 3-4-2-1 dengan Joshua Zirkzee sebagai penyerang utama, didukung oleh Bruno Fernandes dan Amad Diallo. Namun, strategi ini tidak berhasil menghentikan dominasi Bournemouth yang bermain dengan formasi 4-2-3-1.
Bournemouth membuka keunggulan pada menit ke-29 melalui gol sundulan Dean Huijsen yang memanfaatkan umpan Ryan Christie. Memasuki babak kedua, Bournemouth semakin memperbesar keunggulan dengan gol penalti Justin Kluivert pada menit ke-61 setelah Noussair Mazraoui melanggar Kluivert di kotak penalti. Dua menit kemudian, Antoine Semenyo menambah penderitaan MU dengan gol ketiga yang memanfaatkan umpan Dango Ouattara.
Kekalahan ini membuat MU tertahan di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 22 poin. Sementara itu, Bournemouth naik ke posisi kelima dengan 28 poin. Meski hasilnya mengecewakan, Lisandro Martinez tetap yakin bahwa MU memiliki masa depan yang cerah.
“Kami sangat kecewa karena menurut saya kami bermain sangat baik. Kami menciptakan banyak peluang tetapi sayangnya kami tidak bisa mencetak gol. Kami harus menyesuaikan beberapa hal, terutama saat bola mati, tetapi saya pikir kami harus memulai pertandingan dengan mencetak gol pertama. Kami ingin melakukan itu, saya pikir kami mempunyai pelatih yang hebat dan juga tim yang hebat. Kami punya kesempatan sekarang karena kami tahu di klub ini, kekalahan tidak dapat diterima. Kami di sini untuk mengubah keadaan,” kata Martinez seusai laga.
Martinez juga menambahkan, “Saya melihat cahaya di klub ini dan saya pikir kami akan mencapainya. Anda lihat dalam pertandingan bahwa kami meningkat. Kami harus percaya dan yang pasti sulit menerima hasil seperti ini. Tetapi saya sangat percaya pada staf, pada tim kami dan, seperti yang saya katakan, kami akan mengubah ini.”
Pelatih Ruben Amorim juga mengakui bahwa timnya masih perlu banyak belajar, terutama dalam mengatasi kelemahan di bola mati. “Kami harus fokus pada pekerjaan dan tidak terpengaruh oleh suasana di stadion. Ini adalah satu-satunya cara yang saya tahu untuk memfokuskan pemain saya. Kami harus menderita lagi tetapi kami akan mencoba untuk menang. Kami akan melakukannya hingga akhir,” ujar Amorim.
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi MU, tetapi optimisme dan keyakinan dari para pemain dan pelatih menunjukkan bahwa mereka tidak akan menyerah dan akan terus berjuang untuk memperbaiki performa di pertandingan-pertandingan selanjutnya. MU akan melakoni laga tandang melawan Wolverhampton Wanderers pada Boxing Day, Jumat (27/12/2024), pukul 00.30 WIB.
Dengan semangat dan keyakinan yang tinggi, MU berharap dapat bangkit dari keterpurukan dan meraih hasil positif di pertandingan berikutnya.