pasecrets – Dalam pertandingan yang penuh gairah di San Siro, Prancis berhasil mengalahkan Italia dengan skor 3-1 dalam pertandingan UEFA Nations League. Kemenangan ini memastikan Prancis finis di posisi pertama di Grup A2, mengungguli Italia yang sebelumnya berada di puncak klasemen.
Adrien Rabiot menjadi bintang utama dalam pertandingan ini dengan mencetak dua gol melalui sundulan. Gol pertamanya terjadi di menit ke-65, yang memberikan keunggulan 1-0 untuk Prancis. Rabiot kemudian menambahkan gol kedua di babak kedua, memastikan Prancis unggul 2-01.
Lucas Digne juga berperan penting dalam kemenangan Prancis. Ia menciptakan gol kedua Prancis melalui tendangan bebas yang mengenai tiang gawang dan kemudian masuk ke gawang setelah memantul dari kiper Italia, Guglielmo Vicario.
Andrea Cambiaso mencatatkan satu-satunya gol untuk Italia di menit ke-33, yang sementara membalas keunggulan Prancis menjadi 1-1. Namun, gol ini tidak cukup untuk mengubah hasil akhir pertandingan13.
Meskipun Lionel Messi tidak bermain dalam pertandingan ini, namun gaya permainan Prancis yang menyerang dan efektif mengingatkan para penonton pada gaya bermain Messi. Prancis menunjukkan permainan yang dinamis dan cepat, yang sering kali menjadi ciri khas dari permainan Messi di lapangan.
Pelatih Prancis, Didier Deschamps, memberikan pujian kepada timnya atas kemenangan ini. “Kami tampil dengan sangat baik dan menunjukkan bahwa kami bisa bermain tanpa Kylian Mbappé. Adrien Rabiot dan Lucas Digne bermain luar biasa,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Italia, Roberto Mancini, mengakui kekalahan timnya dan menekankan pentingnya evaluasi. “Kami harus belajar dari kekalahan ini. Prancis tampil lebih baik dan lebih efisien di depan gawang,” katanya.
Kemenangan ini tidak hanya memastikan Prancis finis di posisi pertama di Grup A2, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi salah satu tim terkuat di Eropa. Italia, meskipun kehilangan posisi puncak, tetap lolos ke babak perempat final UEFA Nations League.
